Apakah orang yang bertato lebih kreatif dari yang badannya polos? Apakah orang yang rambutnya mohawk lebih kreatif dari yang rambutnya lempeng-lempeng aja?
Tampilkan postingan dengan label filosofi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label filosofi. Tampilkan semua postingan
Rabu, Juli 03, 2013
Sabtu, Februari 27, 2010
Pidato Mantab JK Rowling
JK Rowling, penulis novel Harry Potter, memberikan pidato yang menggugah ini di Harvard University. Pidato ini bikin semua keluhan2 gue seperti ga berarti. Dan semoga kalian juga.
J.K. Rowling Speaks at Harvard Commencement from Harvard Magazine on Vimeo.
Minggu, Februari 14, 2010
Asal-usul Orang Sotoy

Jumat, November 13, 2009
Greedy Dad Modest Dad
Mungkin (mungkin lhoo...) pada dasarnya sifat orang bisa dibagi dua: yang tamak dan yang sederhana. Agama sepertinya mengajak kita pada yang kedua. Tapi seberapa sederhanakah? Dan benarkah manusia harus puas dengan apa yang dipunya tanpa ada keinginan untuk menambah lagi?
Tinggal di kota besar seperti Jakarta mau gak mau kebanyakan dari kita terseret ke kubu tamak. Menjadi konglomerat, punya 5 mobil, apartemen mewah, dan kapal pesiar agaknya jadi aspirasi setiap orang. Nggak, gue nggak punya itu semua dan terus terang mungkin gue blom siap berjibaku untuk meraih semuanya. Tapi impian itu tetap ada.
Tinggal di kota besar seperti Jakarta mau gak mau kebanyakan dari kita terseret ke kubu tamak. Menjadi konglomerat, punya 5 mobil, apartemen mewah, dan kapal pesiar agaknya jadi aspirasi setiap orang. Nggak, gue nggak punya itu semua dan terus terang mungkin gue blom siap berjibaku untuk meraih semuanya. Tapi impian itu tetap ada.
Selasa, Juli 21, 2009
Orang Iklan = Konsumtif?
Orang iklan yang dimaksud di sini adalah mereka yang bekerja di advertising agency dan semacamnya. Entah sebagai Tim Kreatif atau Account, orang2 ini mengetahui hal2 seputar kampanye, promosi, branding, marketing, positioning, dan segala tetek bengeknya.
Gue mengamati banyak orang iklan yang konsumtif, artinya mengkonsumsi produk secara berlebihan, mengikuti mode secara membabi-buta, tanpa memperhitungkan kemampuan finansialnya. Orang iklan yang konsumtif bisa disamakan dengan pengedar narkoba yang jadi junkie. Pengedar semacam ini ga akan bisa jadi mafia kelas kakap, wong barang dagangannya dihabisin sendiri.
Gue mengamati banyak orang iklan yang konsumtif, artinya mengkonsumsi produk secara berlebihan, mengikuti mode secara membabi-buta, tanpa memperhitungkan kemampuan finansialnya. Orang iklan yang konsumtif bisa disamakan dengan pengedar narkoba yang jadi junkie. Pengedar semacam ini ga akan bisa jadi mafia kelas kakap, wong barang dagangannya dihabisin sendiri.
Langganan:
Postingan (Atom)